Penentuan warna dalam branding sangat penting karena warna memiliki pengaruh psikologis yang besar terhadap persepsi konsumen dan dapat memengaruhi bagaimana sebuah merek dipandang. Warna membantu merek menjadi lebih mudah dikenali dan memicu respons emosional pada konsumen.
Cara Memilih Warna untuk Branding
Menentukan Fokus
Sebelum memilih warna, terlebih dahulu tentukan fokus brand Anda ingin terlihat seperti apa. Apakah ingin terlihat minimalis, mahal, exclusive, unik, lucu, dll. Menentukan ini akan membantu Anda menentukan warna yang sesuai. Karena setiap warna memiliki kesannya masing-masing.
Gunakan Warna yang Familiar
Color palette brand Subway
Untuk membuat brand lebih mudah diingat konsumen, sebaiknya pilih warna yang familiar. Jangan gunakan terlalu banyak warna karena dapat mengalihkan perhatian konsumen dari produk yang dijual. Apalagi jika paduan warna terlalu banyak dan tidak cocok.
GUNAKAN RUMUS 60% 30% 10%
Color palette brand Pampers
Jika Anda baru memulai bisnis Anda dan belum menentukan warna untuk brand Anda. Cobalah menggunakan perbandingan 6:3:1. Gunakan prinsip 60% warna primer, 30% warna sekunder, dan 10% warna aksen untuk menggabungkan tema, kontras, dan visual.
Kenali Representasi Warna
Biru adalah kedamaian, ketenangan, dan kebersihan. Sering digunakan di bidang teknologi & gaya hidup. Merah adalah warna yang kuat dalam psikologi warna karena mengkomunikasikan banyak ide. Hijau adalah warna stabilitas, pertumbuhan, dan kesehatan. Banyak digunakan di bidang kesehatan & daur ulang. Ungu adalah warna yang mencerminkan kreatif, royal, dan imajinatif. Kuning adalah optimis dan bahagia.
Memilih perpaduan warna yang tepat untuk branding akan membantu brand mendapatkan penilaian yang diharapkan dari customer. Jika sudah memilih kombinasi warna untuk brand, pastikan untuk konsisten dalam menerapkan warna-warna tersebut dalam berbagai aspek seperti pada pembuatan konten, pemasaran, hingga desain logo.
Kelola bisnis mudah dengan fitur yang mumpuni mulai dari penjualan, pembelian, manajemen stok, akuntansi, hingga laporan dalam satu aplikasi dengan menggunakan program toko IPOS 5 Profesional. Klik gambar berikut untuk informasi lebih lanjut.
Source: Source: entrepreneur.bisnis.com